google-site-verification=YhH8DX4JYvNFz5AvJzxQPshg9nEoHZX2lJX4p2neN1s berbagi bisnis: 10/05/12

Friday 5 October 2012

4 Kiat Memulai Kebiasaan Menabung

Citigroup Asia Pasific belum lama ini merilis hasil riset yang dilakukannya melalui wawancara online kepada 500 responden di seluruh Indonesia. Sebagian besar orang Indonesia dengan penghasilan rata-rata Rp 10 juta per bulan optimistis dengan masa depan finansialnya. Meskipun begitu, dengan penghasilan tersebut, hanya 67 persen responden yang terbiasa menabung secara rutin. Padahal kebiasaan menabung bisa dimulai dengan sejumlah langkah sederhana yang bisa dijalankan siapa saja, terutama bagi mereka dengan penghasilan di atas rata-rata kebanyakan orang Indonesia.
Membangun kebiasaan menabung bisa dimulai dengan sejumlah cara ini:

1. Tujuan menabung
Tentukan apa yang menjadi tujuan Anda dalam menabung. Dengan begitu Anda memiliki target tertentu yang termotivasi untuk menabung setiap bulannya. Menurut perencana keuangan Ligwina Poerwo-Hananto, kerap kali orang yang kesulitan untuk konsisten menabung setiap bulan karena mereka tak memiliki target yang jelas. Menurutnya, bahkan target pun harus dibuat semenarik mungkin untuk memotivasi Anda. Misalnya, Anda menargetkan ingin punya mobil, liburan keluarga ke luar negeri, apa pun yang Anda sukai. Dengan begitu, Anda selalu bersemangat dan berkomitmen untuk terus menabung.

2. Alokasi dana tabungan di awal bulan
Anda perlu mengubah perilaku, menabung bukan di akhir bulan dengan menggunakan dana yang tersisa. Menabung bukan menyisihkan uang hasil bekerja selama sebulan, namun menabung adalah mengalokasikan dana dari penghasilan di awal bulan. Artinya, Anda perlu mengambil sejumlah uang dengan komposisi 10-30 persen setiap bulannya setiap kali menerima gaji. Perilaku ini merupakan tindakan pencegahan dari kehabisan dana untuk tabungan.

3. Membuat rekening khusus tabungan
Bedakan rekening pemasukan dan rekening tabungan untuk mengontrol keuangan setiap bulan. Jika menurut Anda merepotkan saat harus membagi uang dalam sejumlah rekening berbeda, Anda bisa menggunakan sistem amplop. Artinya, pisahkan uang yang dilokasikan untuk ditabung dalam satu amplop terpisah setiap bulannya. Jika sistem amplop menjadi pilihan Anda, pastikan Anda disiplin menjalankannya. Hindari penggunaan uang di luar rencana karena sangat mungkin terjadi uang di amplop Anda gunakan untuk kebutuhan lain yang tidak sesuai rencana. Disiplin dan komitmen menjadi syarat utama menggunakan sistem amplop ini. Jika memilih bank sebagai tempat menabung, saat membuka rekening tabungan sebaiknya kenali persyaratannya. Pilih bank yang memudahkan dan paling menguntungkan Anda.

4. Semakin besar penghasilan, semakin besar pula porsi tabungan
Berapa pun penghasilan Anda, besar atau kecil, kebiasaan menabung wajib dijalankan. Meski penghasilan di bawah rata-rata, tak ada alasan menunda kebiasaan menabung. Atur saja porsi tabungannya, ambil komposisi terendah yang disarankan perencana keuangan, yakni 10 persen. Jadi ketika Anda memiliki penghasilan tak ada alasan untuk tidak menabung. Seiring bertambahnya penghasilan Anda, tingkatkan alokasi dana untuk menabung hingga 30 persen dari gaji bulanan.

Apa Itu Unit Link



Asuransi jiwa unit link adalah produk asuransi jiwa yang bersifat hibrida. Sebab, memberikan dua manfaat sekaligus, yakni manfaat perlindungan santunan asuransi jiwa dan manfaat investasi dalam bentuk nilai tunai.
Adapun manfaat asuransi yang terkandung dalam unit link tidak berbeda dengan proteksi yang diberikan jenis asuransi jiwa tradisioanal, yakni manfaat meninggal dunia, manfaat santunan kesehatan, dan manfaat lainnya sesuai program yang dipilih.
Yang istimewa, unit link memberikan manfaat hasil investasi dari premi yang ditempatkan pada dana investasi yang dinyatakan dalam unit, kinerja imbal hasilnya tergantung pada kinerja subdana investasi unit link yang dipilih nasabah sesuai dengan kondisi pasar saham dan pasar uang.
Krisis global yang memukul pasar keaungan seluruh dunia, hendaknya tidak membuat gamang. Namun sebaliknya, tetap mantap dalam mengelola strategi dan aktifitas termasuk pengelolaan keuangan dalam berbagai instrumen, termasuk instrumen asuransi jangka panjang unit link.

Manfaat unit link 
Keunggulan Polis Unit-Link tidak berubah, ia memberikan beragam fleksibilitas bagi nasabah. Misalnya polis unit link mengizinkan Anda untuk menambah dana investasi Anda ke dalam polis, keleluasaan untuk menarik dana Anda, fleksibilitas untuk mengalihkan dana dari subdana invesatsi ke subdana lain.
Bahkan beberapa program asuransi unit link memberikan faslitas cuti premi untuk waktu tertentu, di mana selama preiode tertentu nasabah diizinkan untuk tidak membayar premi asuransi tanpa polis harus gugur. Manfaat flesibiltas ini didukung pula keterbukaan informasi dimana perkembangan dana dan transkasi dilaporkan secara periodik.

Laporan setidaknya memuat uraian besarnya premi yang dialokasikan untuk proteksi dan bagian premi yang digunakan untuk membeli unit untuk diinvestasikan, jumlah unit yang dimiliki, harga unit saat itu, jumlah dana kelolaan saat ini dan biaya-biaya yang dibebankan kepada pemegang polis melalui polis.
Perlu dipahami, setiap premi yang Anda bayar, selalu dialokasikan untuk proteksi dan investasi sesuai permintaan Anda. Karena itu, dengan premi yang sama selalu ada keseimbangan, semakin tinggi pertanggungan risiko yang Anda harapkan akan lebih besar menghabiskan unit premi untuk membayar biaya asuransi dan menghasilkan lebih sedikit unit yang dapat diakumulasi untuk dibelikan unit investasi dalam polis unit link Anda, dan sebaliknya.

Salah satu yang istimewa dalam produk unit link adalah pilihan ragam jenis dana kelolaan yang disediakan perusahaan asuransi jiwa penerbit. Kelengkapan ragaram jenis dana ini penting, untuk dapat disesuaikan dengan tujuan investasi dan profil risiko masing-masing nasabah. Profil risiko mengacu pada tingkat risiko yang dapat ditoleransi, yakni kesiapan Anda dalam menanggung tingkat risiko investasi yang berfluktuasi.
Yang menarik dengan dana kelolaan ini, nasabah diberikan keleluasaaan untuk memindahkan dana “fund switching” dari satu dana keloaan ke dalam dana kelolaaan lain sesuai dengan kondisi keuangan dan profil risiko yang bisa saja berubah seiring dengan berjalannya waktu.

Namun demikian, umumnya perusahaan asuransi memberikan batasan bagi frekeunsi perpindahan dana secara gratis, di mana setelah kali perpindhan itu perusahaan akan mengenakan biaya administrasi untuk setiap perpindahan dana dilakukan.
Namun demikian, diatas semua manfaat di atas penting diketahui bahwa polis unit link tidak memberikan garansi akan nilai tunai hasil invesatsi yang bisa diberikan, namun sepenuhnya tergantung pada tingkat harga unit dari underlying units yang pada akhirnya bergantung pada bagaimana kinerja dari dana kelolaan unit link yang dipilih tersebut.

Tips Agar Gaji Tidak Cepat Habis


Easy come, easy go. Mungkin itulah slogan yang bisa menggambarkan tentang aliran uang. Rasanya baru gajian minggu lalu, kok minggu ini sudah habis? Diperlukan komitmen dan disiplin diri yang tinggi untuk bisa menabung dan tidak menghamburkannya begitu saja. Terlebih lagi jika Anda mesti menabung banyak uang untuk hal-hal yang ingin dilakukan dalam waktu dekat, misalnya pernikahan, kelahiran anak, dan lainnya. Berikut adalah tips yang bisa Anda lakukan untuk merencanakan aliran uang Anda tetap dalam jalur yang diinginkan.

*Selalu berpikir jauh ke depan! Buatlah daftar pengeluaran cukup besar yang harus Anda penuhi di masa depan. Misalnya; pernikahan, hari kelahiran anak, liburan, atau kuliah lagi. Anda bisa merencanakan sebuah prosedur tabungan khusus untuk hal ini, contohnya menyiapkan tabungan di bank yang ditarik secara otomatis dari tabungan yang selalu dimasukkan gaji per bulannya.

*Buat perencanaan keuangan khusus untuk bulan dan tahun ke depan, sementara buat perhitungan pemasukan dan pengeluaran rata-rata per bulan Anda. Juga lihat pos-pos keuangan yang bisa Anda kurangi pengeluarannya. Misalnya, buatlah batasan jika tagihan telepon Anda membeludak, dan kurangi intensitas menelepon. Atau, jika Anda memiliki kecenderungan membeli setidaknya 1 baju atau 1 pasang sepatu tiap bulan, buat album koleksi pakaian dan sepatu Anda untuk memastikan dan meyakinkan diri bahwa Anda memiliki cukup pakaian yang bisa dipadupadankan tanpa perlu membeli terus-menerus.

*Simpan bon dan kuitansi yang Anda terima. Baik itu pembayaran pulsa telepon di ATM, atau ongkos makan siang, lalu simpan dan hitung lagi pengeluaran Anda per harinya. Lalu bayangkan, apakah semua pengeluaran Anda itu cukup berarti? Atau masih bisa ditekan lagi? Mungkin Anda bisa mencari alternatif dari masing-masing pengeluaran tersebut. Mungkin dengan mencari makan siang di kantin saja, ketimbang ke foodcourt bersama teman-teman lain. Atau mungkin naik ojek saja ketimbang naik taksi jika jarak dari kantor Anda ke kantor klien tak terlalu jauh. Potongan kecil tapi sering bisa menjadi amat berarti jika dihitung per tahun.

*Hindari godaan! Ini dia yang paling sulit dihindari para wanita. Ingatlah: Hanya karena di mal sedang ada diskon besar-besaran, tak berarti Anda memerlukannya. Pikirkan masak-masak, apakah Anda akan benar-benar memerlukan barang yang akan Anda beli tersebut? Apakah sangat krusial? Apakah akan Anda gunakan?

*Menabunglah, tapi jangan lupa untuk memberikan “hadiah” pada diri Anda ketika tujuan Anda sudah terpenuhi. Buat target nilai tabungan Anda, lalu berikan hadiah jika sudah mencapai target tersebut.

*Simpan dan catat segala hal yang berkaitan dengan keuangan Anda. Jika bank mengirimkan catatan keuangan Anda, simpan. Jangan dibuang, apalagi jika tercantum nama lengkap dan data diri lainnya. Hal ini sekaligus untuk menghindari penipuan ataupun pencurian identitas.

*Bahkan berlibur pun akan butuh biaya. Maka, tak ada salahnya untuk mulai menabung, ketimbang meminjam uang yang Anda tak tahu kapan bisa membayarnya kembali.
Sumber: Kompas


9 Tips Hemat Uang


Mengontrol keinginan adalah salah satu modal utama untuk punya tabungan. Ikuti tips berikut ini agar tak perlu lagi pusing akibat gaji “menguap” sebelum akhir bulan.

1. Buat daftar pengeluaran Anda setiap bulan. Yang termasuk dalam hal ini adalah dana untuk cicilan atau sewa rumah, listrik, air, telepon, kebutuhan sehari-hari untuk makan dan baju, ongkos transportasi, jalan-jalan dan nonton ke bioskop. Agar lebih mudah, Anda bisa membuatnya di komputer. Jumlahkan seluruh pengeluaran Anda. Tulis jumlah pemasukan Anda setiap bulan, lalu kurangi dengan jumlah pengeluaran.

2. Periksa daftar dan cari pengeluaran yang bisa Anda pangkas. Misalnya, bila biasanya Anda makan di luar saat di kantor, cobalah membawa bekal makan siang dari rumah. Anda akan terkejut melihat uang yang berhasil Anda simpan karena melakukan hal ini.

3. Bayar dulu semua tagihan, setelah itu sisihkan uang untuk disimpan. Dengan menyisihkan lebih dulu, pengeluaran akan lebih terkontrol dan Anda tidak panik saat mendadak membutuh uang. Selain menyimpan dalam bentuk tunai, simpan tabungan dalam bentuk yang tidak gampang diutak-atik. Misalnya, asuransi, deposito atau reksadana.

4. Kurangi jadwal menonton di bioskop. Kalau Anda biasa menonton film di bioskop setiap minggu, kurangi jadwalnya menjadi 1-2 kali per bulan. Sebelum pergi nonton atau jalan-jalan, makan terlebih dulu di rumah. Anda bisa menghemat uang lumayan besar, apalagi bila pergi bersama keluarga.

5. Beli baju di toko yang memberikan diskon atau tunggu saat sale tiba. Batasi pembelian baju, cukup 2-3 bulan sekali. Toh, Anda tidak membutuhkan baju baru setiap bulan.

6. Sebisa mungkin, hindari penggunaan kartu kredit. Kecuali, Anda bisa membayar seluruh tagihannya sekaligus saat jatuh tempo. Tak perlu jadi kolektor kartu kredit, dan gunakan kartu ini hanya saat darurat. Gunakan kartu debet, jadi Anda hanya membelanjakan uang sebatas kemampuan Anda.

7. Taati bujet yang sudah Anda buat setiap bulan. Sehingga, Anda bisa terus menabung. Awalnya mungkin sulit, tapi Anda akan merasakan manfaatnya bila sudah terbiasa.

8. Minta pasangan untuk menjadi pengawas Anda. Agar pengelolaan keuangan ini berjalan lancar, sebaiknya kedua belah pihak punya visi dan misi yang sama. Kalau belum sama, diskusikan hal ini bersama pasangan.

9. Ajari anak Anda untuk menabung sejak dini.
Sumber: Kompas

Tips Mudah Menabung


Menabung itu penting. YES!
Menabung tiap bulan? Waduh lagi banyak pengeluaran nih Anu…. kemaren baru aja ambil kredit mobil Susah, harga barang lagi naik semua Dll dst dsb dan sejuta alasan lainnya Capeee dehhh, kapan mulai nabungnya?
Menabung itu sebenarnya sangat mudah, bila anda tahu caranya. Berikut tips mudah menabung:

1.Sisihkan dana untuk ditabung terlebih dahulu sebelum Anda membayar kebutuhan hidup lainnya.

2.Jadikan tabungan sebagai pos pengeluaran. Masukkan pos tabungan ke dalam pos pengeluaran rutin tiap bulan sama seperti tagihan telepon, transportasi, dan makan.

3.Miliki rekening khusus tabungan. Rekening terpisah memungkinkan dana yang terkumpul tidak terpakai untuk pengeluaran lain

4.Manfaatkan fasilitas auto debet dari rekening gaji Anda ke rekening tabungan. Dengan begitu Anda tidak perlu repot-repot datang ke bank atau ATM untuk mentransfer atau pemindahbukuan.

5.Simpan uang receh. Berbelanjalah hanya dengan uang kertas. Jika Anda mendapat kembalian uang logam, masukkan uang tersebut ke dalam celengan. Jika sudah penuh masukkan ke dalam rekening Anda di bank.

6.Naikkan setoran tabungan tiap kali penghasilan naik. Setiap kali Anda mendapat bonus atau THR, sisihkan terlebih dahulu untuk menambah tabungan Anda. Begitu juga ketika gaji naik, maka naikkan juga jatah setoran tabungan Anda.
Sumber

Mempersiapkan Dana Pensiun

Program Dana pensiun merupakan program jangka panjang sebagai sarana Anda untuk mencapai masa-masa pensiun yang menyenangkan secara finansial. Hasil jerih payah Anda selama ini dapat Anda sisihkan mulai dari sekarang, mumpung kita masih bisa bekerja/produktif. Jika Anda inginkan, dana pensiun dapat juga menjadi program jangka panjang Anda ynag dimaksudkan untuk mendapatkan sekaligus akumulasi dana pensiun secara optimal dan (plusnya) mendapatkan FASILITAS KESEHATAN TERBAIK DAN TERLENGKAP serta PERLINDUNGAN CACAT TETAP TOTAL, SAKIT KRITIS dan MENINGGAL, baik selama menabung maupun sesudahnya. Selain itu Anda dapat mempertimbangkan model pembayaran premi dimana Anda dapat memilih jangka waktu pembayaran premi yang dikehendaki,dan memiliki keleluasaan penuh untuk memilih/menambahkan/menghilangkan manfaat tambahan sesuai yang Anda kehendaki. Pilihkan perusahaan asuransi dengan track record baik, mengingat dana Anda akan berada cukup lama disana, dan pastikan perusahaan memberikan kemudahan-kemudahan bagi Anda. Berikut aneka MANFAAT tambahan yang dapat Anda peroleh :

- AKUMULASI DANA PENSIUN sesuai profil resiko
- GARANSI SETORAN/INCOME
- FASILITAS KESEHATAN TERLENGKAP
-DANA EXTRA SAKIT KRITIS
- DANA EXTRA KECELAKAAN
- SANTUNAN MENINGGAL DAN CACAT TETAP TOTAL
-dan aneka manfaat lainnya
selanjutnya pilihlah KEMUDAHAN yang memungkinkan :
-Pembayaran Mudah: auto debet, Kartu kredit, Tunai langsung, ATM
- Laporan terperinci tiap bulan dan akhir tahun
- Alokasi dana dapat disesuaikan
-Manfaat dapat dipilih sesuai kebutuhan
- Dapat ditarik/ditambah sewaktu-waktu tanpa proses berbelit-belit.
- Anda dapat memanfaatkan member get member
-Pelayanan klaim maksimal
-Fasilitas online klaim

Rider Baru: PRU MY CHILD pertama di Indonesia!

4 Kiat Memulai Kebiasaan Menabung

Citigroup Asia Pasific belum lama ini merilis hasil riset yang dilakukannya melalui wawancara online kepada 500 responden di seluruh Indonesia. Sebagian besar orang Indonesia dengan penghasilan rata-rata Rp 10 juta per bulan optimistis dengan masa depan finansialnya. Meskipun begitu, dengan penghasilan tersebut, hanya 67 persen responden yang terbiasa menabung secara rutin. Padahal kebiasaan menabung bisa dimulai dengan sejumlah langkah sederhana yang bisa dijalankan siapa saja, terutama bagi mereka dengan penghasilan di atas rata-rata kebanyakan orang Indonesia.
Membangun kebiasaan menabung bisa dimulai dengan sejumlah cara ini:
 
1. Tujuan menabung
Tentukan apa yang menjadi tujuan Anda dalam menabung. Dengan begitu Anda memiliki target tertentu yang termotivasi untuk menabung setiap bulannya. Menurut perencana keuangan Ligwina Poerwo-Hananto, kerap kali orang yang kesulitan untuk konsisten menabung setiap bulan karena mereka tak memiliki target yang jelas. Menurutnya, bahkan target pun harus dibuat semenarik mungkin untuk memotivasi Anda. Misalnya, Anda menargetkan ingin punya mobil, liburan keluarga ke luar negeri, apa pun yang Anda sukai. Dengan begitu, Anda selalu bersemangat dan berkomitmen untuk terus menabung.

2. Alokasi dana tabungan di awal bulan
Anda perlu mengubah perilaku, menabung bukan di akhir bulan dengan menggunakan dana yang tersisa. Menabung bukan menyisihkan uang hasil bekerja selama sebulan, namun menabung adalah mengalokasikan dana dari penghasilan di awal bulan. Artinya, Anda perlu mengambil sejumlah uang dengan komposisi 10-30 persen setiap bulannya setiap kali menerima gaji. Perilaku ini merupakan tindakan pencegahan dari kehabisan dana untuk tabungan.

3. Membuat rekening khusus tabungan
Bedakan rekening pemasukan dan rekening tabungan untuk mengontrol keuangan setiap bulan. Jika menurut Anda merepotkan saat harus membagi uang dalam sejumlah rekening berbeda, Anda bisa menggunakan sistem amplop. Artinya, pisahkan uang yang dilokasikan untuk ditabung dalam satu amplop terpisah setiap bulannya. Jika sistem amplop menjadi pilihan Anda, pastikan Anda disiplin menjalankannya. Hindari penggunaan uang di luar rencana karena sangat mungkin terjadi uang di amplop Anda gunakan untuk kebutuhan lain yang tidak sesuai rencana. Disiplin dan komitmen menjadi syarat utama menggunakan sistem amplop ini. Jika memilih bank sebagai tempat menabung, saat membuka rekening tabungan sebaiknya kenali persyaratannya. Pilih bank yang memudahkan dan paling menguntungkan Anda.

4. Semakin besar penghasilan, semakin besar pula porsi tabungan
Berapa pun penghasilan Anda, besar atau kecil, kebiasaan menabung wajib dijalankan. Meski penghasilan di bawah rata-rata, tak ada alasan menunda kebiasaan menabung. Atur saja porsi tabungannya, ambil komposisi terendah yang disarankan perencana keuangan, yakni 10 persen. Jadi ketika Anda memiliki penghasilan tak ada alasan untuk tidak menabung. Seiring bertambahnya penghasilan Anda, tingkatkan alokasi dana untuk menabung hingga 30 persen dari gaji bulanan.

Apa Itu Unit Link


Asuransi jiwa unit link adalah produk asuransi jiwa yang bersifat hibrida. Sebab, memberikan dua manfaat sekaligus, yakni manfaat perlindungan santunan asuransi jiwa dan manfaat investasi dalam bentuk nilai tunai.
Adapun manfaat asuransi yang terkandung dalam unit link tidak berbeda dengan proteksi yang diberikan jenis asuransi jiwa tradisioanal, yakni manfaat meninggal dunia, manfaat santunan kesehatan, dan manfaat lainnya sesuai program yang dipilih.
Yang istimewa, unit link memberikan manfaat hasil investasi dari premi yang ditempatkan pada dana investasi yang dinyatakan dalam unit, kinerja imbal hasilnya tergantung pada kinerja subdana investasi unit link yang dipilih nasabah sesuai dengan kondisi pasar saham dan pasar uang.
Krisis global yang memukul pasar keaungan seluruh dunia, hendaknya tidak membuat gamang. Namun sebaliknya, tetap mantap dalam mengelola strategi dan aktifitas termasuk pengelolaan keuangan dalam berbagai instrumen, termasuk instrumen asuransi jangka panjang unit link.

Manfaat unit link 
Keunggulan Polis Unit-Link tidak berubah, ia memberikan beragam fleksibilitas bagi nasabah. Misalnya polis unit link mengizinkan Anda untuk menambah dana investasi Anda ke dalam polis, keleluasaan untuk menarik dana Anda, fleksibilitas untuk mengalihkan dana dari subdana invesatsi ke subdana lain.
Bahkan beberapa program asuransi unit link memberikan faslitas cuti premi untuk waktu tertentu, di mana selama preiode tertentu nasabah diizinkan untuk tidak membayar premi asuransi tanpa polis harus gugur. Manfaat flesibiltas ini didukung pula keterbukaan informasi dimana perkembangan dana dan transkasi dilaporkan secara periodik.

Laporan setidaknya memuat uraian besarnya premi yang dialokasikan untuk proteksi dan bagian premi yang digunakan untuk membeli unit untuk diinvestasikan, jumlah unit yang dimiliki, harga unit saat itu, jumlah dana kelolaan saat ini dan biaya-biaya yang dibebankan kepada pemegang polis melalui polis.
Perlu dipahami, setiap premi yang Anda bayar, selalu dialokasikan untuk proteksi dan investasi sesuai permintaan Anda. Karena itu, dengan premi yang sama selalu ada keseimbangan, semakin tinggi pertanggungan risiko yang Anda harapkan akan lebih besar menghabiskan unit premi untuk membayar biaya asuransi dan menghasilkan lebih sedikit unit yang dapat diakumulasi untuk dibelikan unit investasi dalam polis unit link Anda, dan sebaliknya.

Salah satu yang istimewa dalam produk unit link adalah pilihan ragam jenis dana kelolaan yang disediakan perusahaan asuransi jiwa penerbit. Kelengkapan ragaram jenis dana ini penting, untuk dapat disesuaikan dengan tujuan investasi dan profil risiko masing-masing nasabah. Profil risiko mengacu pada tingkat risiko yang dapat ditoleransi, yakni kesiapan Anda dalam menanggung tingkat risiko investasi yang berfluktuasi.
Yang menarik dengan dana kelolaan ini, nasabah diberikan keleluasaaan untuk memindahkan dana “fund switching” dari satu dana keloaan ke dalam dana kelolaaan lain sesuai dengan kondisi keuangan dan profil risiko yang bisa saja berubah seiring dengan berjalannya waktu.
Namun demikian, umumnya perusahaan asuransi memberikan batasan bagi frekeunsi perpindahan dana secara gratis, di mana setelah kali perpindhan itu perusahaan akan mengenakan biaya administrasi untuk setiap perpindahan dana dilakukan.

Namun demikian, diatas semua manfaat di atas penting diketahui bahwa polis unit link tidak memberikan garansi akan nilai tunai hasil invesatsi yang bisa diberikan, namun sepenuhnya tergantung pada tingkat harga unit dari underlying units yang pada akhirnya bergantung pada bagaimana kinerja dari dana kelolaan unit link yang dipilih tersebut.

Cara menyiapkan dana Pendidikan melalui Asuransi Pendidikan


Meskipun tahun ajaran baru masih beberapa bulan lagi, namun banyak orangtua sudah mulai “berburu” sekolah untuk putra-putrinya. Mencari sekolah yang baik bagi buah hati bukanlah perkara mudah. Terlebih jika mengingat biaya yang pastinya tidak sedikit.
Salah satu cara untuk menyiapkan dana pendidikan adalah melalui asuransi pendidikan. Apa sebenarnya asuransi pendidikan itu? Mungkin tak semua orang tahu, produk asuransi pendidikan sebenarnya adalah produk asuransi jiwa. Ya, asuransi pendidikan adalah asuransi jiwa yang memberikan nilai pengembalian tunai atas setoran premi Anda, pada waktu-waktu yang telah disepakati dan disetujui oleh Anda sebagai nasabah dan pihak asuransi.
Bila Anda datang ke perusahaan asuransi, dan meminta dibukakan produk asuransi pendidikan, maka mereka akan memberikan suatu perhitungan mengenai besaran premi yaitu setoran Anda, nilai tunai yang bisa diambil, dan uang pertanggungan yang bisa diperoleh setelah masa kontrak asuransi selesai. Nah nilai tunai itulah yang bisa Anda gunakan untuk dana pendidikan anak Anda kelak.

Jadi, sebenarnya asuransi menjual produk perlindungan atas jiwa Anda, tapi dengan bonus adanya nilai tunai yang bisa diambil pada saat-saat yang disepakati misalnya pada setiap jenjang pendidikan anak kita yaitu tahun-tahun anak masuk jenjang sekolah.

Apa kelebihannya? Asuransi pendidikan biasanya memberikan kepastian dalam hal jumlah. Artinya kita dijanjikan pada tahun-tahun tertentu kita diberi sejumlah dana yang telah mereka dijanjikan. Misalnya, dengan membayar premi dalam jumlah tertentu, bisa bulanan atau tahunan, kita diberikan janji akan mendapatkan sejumlah dana yang biasanya disesuaikan dengan jenjang pendidikan mereka seperti TK, SD, dan seterusnya.

Asuransi pendidikan berbeda dengan produk perencanaan pendidikan lainnya seperti tabungan pendidikan.
Tabungan pendidikan akan memberi Anda hasil yang diperoleh dari bunga yang berlaku. Artinya, besaran hasil tabungan Anda nantinya sangat bergantung dari berapa besar tingkat bunga yang terjadi selama waktu Anda menabung. Masalahnya, bisa saja besaran nilai di tabungan pendidikan Anda tidak sama dengan ilustrasi yang digambarkan di awal. Jadi bisa saja lebih rendah, tapi sangat memungkinkan juga untuk lebih tinggi.

Mana lebih baik? Kalau Anda menginginkan kepastian nilai, pasti asuransi lebih baik. Bayangkan, apapun yang terjadi mereka harus membayar sebesar yang dijanjikan. Tapi kalau tujuannya bukan besaran nilai uang, mungkin tabungan pendidikan bisa jadi pilihan.

Pada asuransi pendidikan, dengan besaran premi yang sama, kalau Anda memilih yang memberikan dana di setiap jenjang pendidikan, otomatis besaran dana yang Anda dapatkan akan terbagi. Sementara kalau Anda memilih yang memberikan dana hanya di pendidikan tinggi, maka hasil di saat anak Anda masuk di perguruan tinggi, hasilnya akan cukup tinggi.

Misalnya, suatu asuransi pendidikan mensyaratkan premi yang harus dibayarkan oleh nasabahnya sebesar Rp.350.000 per bulan selama 10 tahun. Jika uang pertanggungan yang akan Anda peroleh dari asuransi ini adalah Rp.100 juta, maka kalau Anda meminta nilai tersebut dibagi per jenjang pendidikan, maka nilai yang setara Rp.100 juta itu akan dibagi oleh pihak asuransinya. Tapi kalau minta di akhir katakanlah pada saat anak Anda kuliah, maka dapatnya juga cukup besar karena nilai tunai Anda tidak berkurang.
Nah, silakan tentukan cara mana yang ingin Anda tempuh untuk menyiapkan dana pendidikan bagi buah hati Anda.

Kiat Menyiapkan Biaya Pendidikan



Biaya Pendidikan Naik 20% Setahun, Siapkan Sejak Dini!
PARA pakar perencanaan sering bilang bahwa pendidikan merupakan investasi terpenting dalam hidup setiap orang. Masalahnya, ongkos pendidikan semakin melangit saban tahun. Menurut hitungan para perencana keuangan, biaya pendidikan di negeri ini rata-rata meningkat sekitar 15%–20% per tahun. Angka ini lebih dari dua kali lipat rata-rata kenaikan inflasi. Makanya, merencanakan biaya pendidikan anak sejak dini merupakan hal penting kalau tak ingin tergopoh-gopoh saat harus membayar. Sebagai orangtua yang baik, sepantasnya Anda merencanakan dengan matang biaya sekolah anak. Nah, apa saja yang perlu Anda persiapkan?

Pertama, tentukan target kebutuhan dana pendidikan. Menurut Eko Endarto, perencana keuangan dari Finansia Consulting, sejak anak lahir ke dunia, orangtua pasti sudah bisa memperkirakan pada usia berapa si anak akan masuk TK, SD, SMP, dan perguruan tinggi. Nah, cari informasi berapa biaya pendidikan saat ini atas setiap jenjang pendidikan tersebut. Berdasarkan informasi itu, kita bisa memperkirakan kebutuhan dana buat sang anak kelak. Ambil contoh, biaya masuk SD saat ini Rp 6 juta, sementara anak Anda baru akan masuk SD empat tahun mendatang. Dengan asumsi kenaikan ongkos pendidikan sebesar 20% per tahun, berarti saat dia masuk SD nanti, Anda harus menyiapkan dana sekitar Rp 12,5 juta. “Perhitungan ini penting supaya Anda tidak gelagapan nantinya,” kata Eko.

Setelah menentukan target kebutuhan dana, langkah kedua adalah memastikan cara mencapai target tersebut. Banyak pilihan yang bisa dilakukan. Menurut perencana keuangan Safir Senduk, salah satu cara menyiapkan dana pendidikan anak adalah lewat investasi aset seperti tanah. Namun, investasi ini hanya cocok untuk jangka panjang. “Kelemahan lain, tanah tidak selalu mudah untuk dijual kembali,” papar dia. Untuk kebutuhan dalam jangka pendek, Safir menyarankan Anda berinvestasi secara bertahap. Misalnya, lewat produk tabungan pendidikan.

Ada beberapa keunggulan tabungan pendidikan ini. Selain suku bunga yang umumnya lebih tinggi daripada tabungan biasa, produk ini juga memiliki fasilitas asuransi jiwa. Dengan begitu, kalau orangtua kehilangan penghasilan karena kematian, kecelakaan, atau sakit parah, dana pendidikan anak sudah terproteksi. “Ini salah satu keunggulan tabungan pendidikan,” kata Direktur Konsumer PT Bank Bukopin Tbk Lamira S. Parwedi. Eko menyarankan orangtua menyisihkan 20% dari pendapatan setiap bulan untuk investasi di tabungan pendidikan. Meski begitu, menurut Eko, investasi di tabungan pendidikan ini cuma cocok dipakai menyiapkan dana sekolah anak sampai bangku SD. Sedangkan untuk kebutuhan dana pendidikan dalam jangka panjang, misalnya lebih dari 10 tahun, Safir Senduk menyarankan supaya alokasi dana pendidikan dialihkan ke produk keuangan lain yang memberikan imbal hasil lebih tinggi. Setidaknya, produk investasi tersebut bisa memberikan imbal hasil minimal sama dengan kenaikan biaya sekolah anak per tahun. Contoh instrumen yang ideal adalah investasi di produk reksadana, saham, atau emas batangan.
(Diambil dari tulisan Edisi Khusus KONTAN Mei 2010)


ASURANSI PENDIDIKAN ANAK PLUS

Dewasa ini, kebutuhan untuk mengasuransikan pendidikan bukanlah hal yang “aneh”. Masyarakat ~terutama dinegara-negara maju~bahkan
menganggap asuransi pendidikan merupakan kebutuhan utama dan perencanaan keluarga.
Berikut adalah aneka manfaat yang didapatkan dari produk asuransi pendidikan anak:
Dana Pendidikan
Dana ini merupakan saldo simpanan dari premi yang dibayarkan/ditabungkan dalam periode tertentu.
Dalam jangka panjang dana ini akan terakumulasi dengan baik dan dapat anda gunakan untuk keperluan dana pendidikan putra-putri Anda
Saran: pilihlah produk yang memberikan fleksibilitas penarikan dana yang dapat anda tarik/tambahkan sewaktu-waktu.
Hal ini akan memberikan keleluasaan finansial bagi perencanaan pendidikan putra-putri anda.

Garansi Setoran/garansi pembebasan premi:
Dengan memiliki fasilitas ini, orangtua tidak perlu khawatir akan ketidakmampuan pembayaran premi untuk asuransi pendidikan anaknya.
Apabila orang tua (oleh karena penyakit tertentu, meninggal dunia, atau mengalami cacat), perusahaan asuransi akan melanjutkan pembayaran
premi tersebut samapi usia tertentu.
Saran: Pilihlah produk yang memberikan perlindungan atas manfaat ini terhadap kedua orang tua (bukan hanya salah satu orang tua,atau
pemegang polis saja), Serta pilih yang memberikan keleluasaan masa garansi
.

Manfaat Kesehatan
Apabila anda menghendaki, Anda dapat menambahkan manfaat perlindungan kesehatan bagi putra-putri Anda. Anda dapat memilih produk yang bersifat
reimburse (bayar dulu, perusahaan mengganti kemudian), atau yang menggunakan sistem kartu (yang bekerja sama dengan berbagai RS) sehingga
anda tidak perlu membayar biaya terlebih dahulu,cukup menunjukkan kartu tersebut dan RS yang akan memberikan layanan sesuai pagu/limit yang
anda kehendaki.

Saran:
Pilih manfaat yang memungkinkan double klaim apabila putra-putri anda sudah memiliki manfaat dari asuransi yang lain.
Jika anda memiliki cukup dana, ada baiknya memilih sistem kartu, sehingga dalam keadaan emergency dan Anda tidak memiliki dana tunai,
makan manfaat ini akan memberikan manfaat yang sangat baik.

Manfaat Meninggal dunia:
Seperti halnya produk asuransi, pilihlah Tabungan pendidikan yang memberikan manfaat Santunan meninggal.
Saran :
Perhatikan masa coverage atas manfaat ini. Semakin lama anda tercover semakin baik pula manfaatnya untuk keluarga Anda.

Stop Bertengkar Soal Uang dengan Pasangan

Stop Bertengkar Soal Uang dengan Pasangan


Saat menikah, kita menyatukan pandangan dan impian untuk membentuk kehidupan bersama yang lebih baik. Yang juga perlu disatukan adalah pandangan seputar pengaturan keuangan. Survei yang dilakukan oleh Yahoo! dan majalah Fitness di Amerika Serikat menemukan, 25 persen orang mengaku lebih sering bertengkar dengan pasangannya seputar pengelolaan uang, dibandingkan soal pembagian tugas di rumah, pengasuhan anak, seks, atau bahkan hubungan dengan mertua. Agar hal ini tidak perlu terjadi pada Anda, cobalah simak tips dari pakar berikut ini:

1. Atur pembagian uang dengan benar. Banyak pasangan yang memiliki satu rekening untuk keperluan bersama, kemudian setiap pasangan memiliki satu lagi rekening untuk keperluan pribadi. Setiap bulan, setiap pasangan berkontribusi untuk mengisi rekening bersama itu dengan sejumlah uang yang akan dipakai untuk menjalankan roda ekonomi rumahtangga. Sementara, yang ada di rekening pribadi bebas digunakan untuk keperluan sendiri.
“Cara ini bertujuan agar setiap orang bisa menggunakan uangnya tanpa harus merasa bersalah. Sebaiknya, pembagian jumlah uangnya juga diatur agar seimbang dan adil,” kata Suzanna de Baca, vice president di bidang Wealth Strategies dari Ameriprise Financial.

2. Luangkan waktu untuk bicara soal uang. “Setiap pasangan idealnya menjadwalkan waktu khusus untuk mendiskusikan masalah uang,” kata de Baca. “Perlakukan seperti layaknya sebuah rapat penting. Jadi, hindari membicarakannya sambil lalu, misalnya sambil berganti pakaian, makan, atau tidur.”

3. Coba dengarkan apa kata pasangan. Buka pikiran dan coba pahami pasangan Anda. Hindari untuk bersikeras memertahankan pendapat dan lihatlah dari sudut pandang pasangan Anda. Tidak semua orang memiliki pandangan serupa soal finansial seperti Anda. Ketika Anda mau mendengarkan, masalah akan lebih mudah diselesaikan.

4. Berkompromilah. “Dalam hubungan apa pun, Anda perlu menyadari bahwa tidak selamanya orang yang memahami Anda itu akan selalu sepakat dengan pendapat Anda,” kata de Baca. Karenanya, Anda perlu membuka diri untuk kompromi, sedikit mengalah, serta memaafkan pasangan bila terjadi sedikit kebablasan dalam pengaturan uang.
“Bila pasangan membeli sesuatu yang tidak ada dalam anggaran, coba bicarakan bagaimana hal ini bisa diatasi, agar anggaran tetap stabil,” saran dr Baca.

5. Bagi-bagi tugas. Tentukan di antara Anda dan pasangan, siapa yang akan mengurus pengeluaran harian dan membayar tagihan, serta siapa yang berfokus masalah investasi atau tabungan pendidikan untuk anak, saran Casey Mervine, vice president dari Charles Schwab, sebuah perusahaan investasi di Amerika Serikat.
Sumber: Huffington Post
 
disadur dari kompas.com

 

TIPS SI KECIL BELAJAR MENGENAL UANG



Mengajari anak tentang uang dan fungsinya sudah bisa dimulai sejak mereka balita. Ajari si kecil bahwa uang harus dipergunakan sebagaimana mestinya agar ia tidak mudah melakukan apa saja terhadap uang. Berikut tips mudah untuk mengenalkan anak terhadap uang.
1. Ke pasar
Belanja ke pasar tradisional akan memberi anak lebih banyak pelajaran dibanding jika Anda membawanya ke supermarket. Di supermarket anak tidak bisa melihat siapa yang jadi penjual, sebaliknya di pasar, di mana anak bisa melihat interaksi ekonomi antara pedagang dan pembeli. Libatkan si kecil dalam transaksi belanja agar ia bisa berpraktek menjadi konsumen. Misalnya dengan membiarkan si kecil memilih wortel atau mengijinkan ia menyerahkan uang pada si penjual. Beri penjelasan dengan bahasa sederhana dari mana sayuran atau ikan yang dijual didapat, agar ia punya gambaran mengapa Anda membayar sekian rupiah untuk membelinya.
2. Menabung
Apakah si kecil merengek minta diajak ke Dunia Fantasi? Ataukah ia sangat ingin memiliki sepeda mini seperti punya temannya? Ini adalah saat yang tepat untuk mengajari pentingnya menabung. Berikan ia celengan dengan kesepakatan keinginannya akan terkabul bila celengan sudah penuh. Anda juga bisa mengajak seluruh anggota keluarga bersama-sama menabung dalam satu celengan untuk tujuan berlibur bersama, sehingga semua merasa sebagai satu tim dan terpacu untuk menabung.
3. Ikut ke Bank
Melihat transaksi yang dilakukan di bank akan membantu anak memahami makna uang. Jangan lupa untuk melibatkan anak, misalnya membiarkan anak menyerahkan buku tabungan ke kasir bank. Saat anak berusia lima tahun, Anda bisa membuatkan buku tabungan miliknya sendiri. Beri penjelasan yang logis dan positif tentang pentingnya menabung di bank agar ia memiliki kesan positif tentang uang dan bank.
4. Menyumbang
Mengajari anak bahwa sebagian orang yang hidupnya beruntung perlu membantu orang lain yang lebih susah, merupakan bagian penting dalam pelajaran tentang uang. “Keluarga bisa melakukan hal sederhana untuk menanamkan kebiasaan berbagi sejak usia dini,” kata Laura Busque, dari Ohio Credit Union League. Menyumbang sejumlah uang di rumah ibadah, atau membeli makanan untuk dibawa ke panti asuhan adalah contoh kecil yang bisa Anda lakukan bersama si kecil. Anda juga bisa mengajari anak melakukan kegiatan sosial yang sesuai dengan minat si kecil. Misalnya bila ia pecinta binatang, ajak si kecil ke tempat penampungan hewan dan memberi binatang-binatang di sana makanan.
5. Beri uang saku
 Memberi anak uang saku merupakan cara yang tepat agar ia belajar mengelola uang. Anak akan memahami bahwa semua orang memiliki uang terbatas dan uang yang tersisa hari ini bisa digunakan untuk besok. Ia pun akan belajar memilih barang yang akan dibeli sesuai dengan uang yang dimilikinya.
Sumber :babycenterShare

Kesadaran Ber-Asuransi


Manfaat Asuransi Bagi Kita 


Pertama, memastikan bahwa keluarga Anda memiliki dana yang cukup seandainya Anda meninggal dunia secara tiba-tiba. Atau, keluarga Anda mendapatkan proteksi manakala Anda mengalami cacat tetap secara total akibat penyakit yang Anda derita sehingga Anda tidak dapat bekerja seperti sedia kala.
Tentu saja, kita tidak pernah mengharapkan terjadinya musibah ini. Kalaupun itu terjadi, ketika Anda sudah memproteksi diri dengan produk asuransi jiwa, keluarga sebagai ahli waris akan mendapatkan perlindungan berharga terhadap risiko terjadinya hal-hal tak terduga dalam bentuk uang pertanggungan.
Kedua, memastikan bahwa keluarga Anda dapat mempertahankan standard kualitas hidup manakala Anda meninggal dunia. Tanpa proteksi dari asuransi jiwa, kejadian tersebut mengakibatkan sumber penghasilan keluarga hilang sehingga standard kehidupan keluarga Anda selanjutnya mengalami penurunan.
Kondisi tak terduga dan dampak negatif tersebut bisa dieliminasi bila Anda sudah memiliki polis asuransi jiwa. Polis asuransi yang Anda miliki akan memberikan kompensasi finansial dalam bentuk uang pertanggungan dan manfaat asuransi lainnya bagi keluarga Anda sebagai ahli waris. Sudah tentu, kompensasi yang mereka dapatkan sesuai dengan program asuransi yang Anda beli.
Ketiga, membiayai pendidikan anak-anak Anda. Saat ini, kebutuhan pendidikan dari waktu ke waktu mengalami peningkatan cukup signifikan. Ada banyak orang tua yang dipusingkan dengan besarnya biaya sekolah untuk anak-anak mereka yang mau masuk ke jenjang SD, SMP, SMU, atau Perguruan Tinggi.
Ketika Anda sudah mengikutsertakan anak-anak Anda tercinta dalam polis Asuransi Pendidikan, atau polis asuransi Anda sudah mencakup perencanaan kebutuhan biaya pendidikan untuk anak-anak, beban berat yang ada di pundak Anda dalam membiayai pendidikan mereka sudah bisa teratasi.
Ketika Anda membayar premi, ibaratnya Anda menyicil sedikit demi sedikit untuk kebutuhan masa depan anak-anak Anda. Pada saat mereka memasuki usia sekolah sesuai ketentuan dalam polis, uang pertanggungan akan keluar atau dapat ditarik. Dana dari uang pertanggungan ini akan sangat membantu Anda ketika anak-anak memasuki jenjang pendidikan lebih lanjut.
Keempat, memenuhi kebutuhan Anda di hari tua atau tersedianya tabungan hari tua. Pada saat Anda masih masuk dalam usia produktif, Anda bisa mendapatkan penghasilan yang maksimal, dan itu sesuai dengan kontribusi yang Anda lakukan.
Seiring dengan berjalannya waktu, usia Anda terus bertambah, dan sampai pada satu titik Anda akan memasuki masa pensiun. Saat itulah, premi yang Anda bayarkan untuk keperluan hari tua akan bisa membantu Anda dalam mencukupi beragam kebutuhan. Anda tetap menerima dana yang cukup untuk kebutuhan Anda dari bulan ke bulan.
Kelima, memastikan bahwa Anda mendapatkan tambahan penghasilan manakala Anda menghadapi sakit yang serius atau kecelakaan fatal. Realitanya, tidak ada seorang pun yang membayangkan akan mengalami hal-hal yang fatal, misalnya kecelakaan atau mengidap penyakit yang berkepanjangan.
Kalau itu terjadi, dan Anda sudah memproteksi dengan asuransi jiwa, Anda bisa mendapatkan perlindungan terhadap berbagai risiko terjadinya hal tak terduga. Dalam segala keadaan yang Anda alami, polis asuransi yang Anda pegang dapat menghasilkan manfaat perlindungan sehingga Anda mendapatkan dana yang cukup selama masa perawatan. Kematian, kemalangan, tidak pernah bisa diprediksi kedatangannya.
Antisipasinya, Anda dan keluarga perlu mendapatkan proteksi melalui produk asuransi jiwa. Premi yang Anda bayarkan bisa mengurangi beban Anda dan orang-orang yang Anda cintai ketika kejadian/kemalangan tak terduga terjadi pada Anda dan keluarga di kemudian hari.


 Jenis Asuransi yang Beredar Di Indonesia

Asuransi Kesehatan

Ini adalah jenis asuransi yang paling banyak ditemui. Anda mungkin secara tidak sadar sudah memiliki asuransi jenis ini. Asuransi ini bisa dibeli secara langsung melalui agen asuransi, maupun diberikan sebagai bagian fasilitas kesehatan ditempat kerja.
jenis-asuransi-jiwa-kesehatan-indonesiaAsuransi ini berfungsi untuk menanggung biaya pengobatan ketika kita sakit, maupun menanggung biaya rawat inap rumah sakitnya. Beberapa produk asuransi kesehatan yang beredar di Indonesia diantaranya adalah:

Asuransi Jiwa

Asuransi Jiwa mungkin tidak terlalu populer di masyarakat Indonesia. Sebagian orang mengatakan kalau umur itu kan di tangan Tuhan?
Sebenarnya fungsi asuransi jiwa bukan untuk menghindari kematian, tapi sebagai pelindung resiko buat keluarga yang ditinggalkan. Semoga saja dengan uang pertanggungan asuransi, keluarga yang ditinggalkan tidak perlu menanggung beban yang lebih berat lagi setelah orang yang dicintai pergi.
Ada dua jenis asuransi jiwa, yaitu Term Life dan Whole Life. Apa saja bedanya?
Asuransi Jiwa Term Life
Ini adalah jenis asuransi jiwa yang memiliki jangka waktu tertentu, misal 1, 5 atau 10 tahun. Ciri-ciri asuransi term life biasanya uang setoran premi akan hangus di akhir periode. Kayaknya sayang kalo hangus? Tapi jangan lupa, nilai uang pertanggungan untuk term life jauh lebih besar. Beberapa produk asuransi term life diantaranya:
Asuransi Jiwa Whole Life
Kalau yang ini, merupakan jenis asuransi yang memiliki masa perlindungan seumur hidup. Preminya pun biasanya lebih mahal daripada term life. Asuransi jenis ini biasanya memiliki nilai tunai yang akan dibayarkan kepada kita jika sang tertanggung tidak meninggal selama masa kontrak. Namun sayangnya nilai uang pertanggungan asuransinya lebih kecil. Beberapa produk asuransi whole life diantaranya:

Asuransi Pendidikan

Merupakan jenis asuransi yang melindungi pendidikan putera-puteri anda. Biasanya asuransi ini bisa digabungkan dengan asuransi jiwa.

Jenis Asuransi Lainnya

  • Asuransi Pensiun
  • Asuransi Rumah
  • Asuransi Mobil
  • Unit Link
  • Asuransi Syariah